Sebuah kabar membahagiakan datang dari dunia pendidikan alternatif di Indonesia. Founder homeschooling, Dr. KH. Ahmad Ahidin, M.Pd.I, baru-baru ini resmi menyandang gelar doktor setelah berhasil menyelesaikan program S3-nya di Universitas PTIQ Jakarta. Gelar tersebut diraih dengan penuh perjuangan melalui penelitian mendalam dan presentasi disertasi yang berjudul “Pendidikan Homeschooling pada Korban Perundungan Perspektif Al-Qur’an”. Dengan hasil ujian terbuka yang memperoleh nilai sangat memuaskan, beliau kini menambah deretan tokoh pendidikan yang berkomitmen tinggi dalam pengembangan homeschooling di tanah air.
Dalam disertasinya, Dr. Ahmad Ahidin menyoroti pentingnya homeschooling sebagai solusi bagi anak-anak korban perundungan. Banyak anak yang mengalami bullying di sekolah formal sehingga kehilangan semangat belajar dan kepercayaan diri. Menurut beliau, homeschooling dapat menjadi alternatif pendidikan yang lebih ramah, aman, dan mampu mengembalikan martabat serta motivasi anak. Perspektif Al-Qur’an yang ia gunakan dalam penelitian tersebut memperkuat bahwa setiap anak berhak mendapatkan pendidikan yang penuh kasih sayang, penghormatan, dan penjagaan dari segala bentuk kekerasan.
Sebagai seorang kiai sekaligus praktisi pendidikan, Dr. Ahmad Ahidin telah lama mengabdikan diri untuk membangun sistem homeschooling yang berpihak pada kebutuhan anak. Filosofi pendidikannya berakar pada nilai-nilai Islam, yakni menjadikan pendidikan sebagai sarana pembentukan akhlak mulia, selain untuk meningkatkan ilmu pengetahuan. Dengan pencapaian akademik tertingginya ini, beliau semakin kokoh sebagai rujukan dalam mengembangkan model pendidikan yang berlandaskan Al-Qur’an sekaligus relevan dengan tantangan zaman modern.
Keberhasilan ini tentu menjadi inspirasi, bukan hanya bagi komunitas homeschooling, tetapi juga bagi seluruh pendidik dan orang tua di Indonesia. Gelar doktor yang kini disandang Dr. KH. Ahmad Ahidin, M.Pd.I adalah bukti bahwa menuntut ilmu tidak pernah berhenti, serta bahwa komitmen dan keikhlasan dalam memperjuangkan pendidikan akan selalu berbuah hasil terbaik. Semoga dengan lahirnya doktor baru di bidang homeschooling ini, semakin banyak lahir gagasan segar untuk membangun generasi Qur’ani yang cerdas, berakhlak, dan siap menghadapi masa depan.